Senin, 25 November 2024

120 Relawan Kampung Siaga Bencana Resmi Dikukuhkan, Ini Pesan Wawali Rusmadi

Selasa, 27 Agustus 2024 18:20

Kegiatan pengukuhan relawan oleh Wakil Walikota Samarinda Rusmadi/Foto: Pemkot Samarinda

VONIS.ID -  Wakil Wali Kota (Wawali) Samarinda Rusmadi kukuhkan 120 anggota relawan  Kampung Siaga Bencana (KSB) Kelurahan Rawa Makmur Kecamatan Palaran dan Kelurahan Masjid Kecamatan Samarinda Seberang.
 
Kegiatan itu berlangsung di Ballroom Hotel Midtown Samarinda, Selasa (27/8/2024).
 
Dalam kegiatan itu, turut hadir perwakilan Dinas Sosial Kaltim, BPBD Samarinda, Sekretaris Pemadam kebakaran Samarinda, Basarnas Samarinda, Lurah Rama Makmur hingga Lurah Masjid.
 
"Kegiatan itu merupakan salah satu langkah Dinas Sosial dalam mengupayakan investigasi bencana secara maksimal dengan melibatkan unsur masyarakat dalam menghadapi dan menanggulangi situasi darurat di Samarinda," ujar Sahidin, Kabid. Perlindungan jaminan sosial (Linjamsos) Dinas Sosial dan pemberdayaan Masyarakat Samarinda.
 
Sementara itu, dalam sambutannya Rusmadi mengucapkan selamat kepada para relawan KSB Kel. Rawa Makmur dan Kel. Masjid yang telah dikukuhkan.
 
Rusmadi yakin para relawan dapat menjaga kampungnya untuk menjadi kampung yang aman dan nyaman dari Bencana.
 
"Kampung Siaga Bencana Ini adalah kolaborasi dari seluruh masyarakat artinya kekuatan Kampung siaga bencana ini terletak pada warganya dan sebagai kunci suksesnya dalam rangka mengamankan kampungnya dari Bencana dengan solidaritas dan kekuatan gotong royong dalam menghadapi bencana," jelas Rusmadi.
 
Para relawan diharapkan dapat menjadi garda terdepan di masyarakat dalam kesiapsiagaan bencana dan terlibat langsung dalam upaya pencegahannya.
 
Kesiapsiagaan terhadap bencana penting bagi masyarakat karena sejalan dengan kondisi Samarinda yang merupakan salah satu daerah rawan bencana.
 
"Dengan Kampung Siaga Bencana ini dapat memupuk rasa kebersamaan, kemanusiaan, kegotong ronyongan merupakan kekuatan kita semua, karena Pemerintah tidak bisa menghadapi bencana sendiri tanpa dukungan dari masyarakat, TNI/Polri dan pihak Swasta," pungkasnya. (*)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal