Ia juga menjelaskan bahwa dalam acara tersebut juga turut dihadiri perwakilan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Pemkot Samarinda untuk terus bersinergi dalam mengembangkan UMKM Kota Tepian.
"Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi UMKM serta masyarakat sekitar," ungkapnya.
Acara literasi keuangan dan digital ini juga menjadi wadah untuk edukasi nasabah PNM tentang tanggung jawab mereka dalam mengelola pinjaman yang diberikan.
"Kami ingin nasabah kami paham betul akan hak dan kewajibannya, agar pengembangan usaha berjalan lancar dan berkelanjutan," jelasnya.
Dukungan dari PNM dan kolaborasi aktif dengan pemerintah daerah serta OJK menjadi kunci utama dalam mendukung ekosistem UMKM di Samarinda.
Melalui acara literasi keuangan dan digital ini, diharapkan UMKM dapat semakin cerdas dalam mengelola usahanya dan memanfaatkan teknologi untuk memperluas jangkauan pasar.
"Kami optimis bahwa kerjasama ini akan terus berbuah hasil positif bagi UMKM di Samarinda. PNM siap untuk terus mengembangkan program-program yang mendukung pertumbuhan dan inovasi di sektor UMKM," pungkasnya. (*)