Pengerjaan perbaikan yang dilaksanakan Pemprov Kaltim melalui pihaknya kini ditarget selesai bulan September 2023.
"Sejak dioperasikan sekitar 35 tahun lalu, kondisinya sudah tidak bisa dilintasi karena mengalami kropos khususnya pada pondasi lantai jembatan," sebut Nanda.
Adapun tahapan pengerjaan mulai dari pondasi lantai jembatan pada Pier I dan II.
Kemudian pergantian lantai, pemasangan stringer dibawah lantai dan pemasangan plat bondek serta pengecoran.
"Paling kriris sudah kita lalui dengan perbaikan lantai jembatan, dan sampai saat ini, progresnya sangat bagus. Selanjutnya, finising dan pengecatan, pengaspalan dan pengecatan marka," terangnya.
Target penyelesaian perbaikan, sesuai kontrak akan dilakukan percepatan seperti sudah dilakukan pengecoran lantai jembatan yang ditargetkan empat bulan dan ternyata bisa dilakukan dalam dua bulan.
"Mudah-mudahan kegiatan lainnya bisa cepat juga. Sesuai kontrak dan akan resmi dioperasionalkan September ini oleh Pak Gubernur," ujarnya.
(*)