Sabtu, 23 November 2024

Kaltim

Dinas PUPR-Pera Kaltim Perbaiki Jembatan Sambaliung Berau, Target September Mulai Beroperasi

Jumat, 28 Juli 2023 18:4

Kepala Dinas PUPR-Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda

VONIS.ID -- Dinas PUPR-Pera Kaltim Lakukan Perbaikan pada jembatan Sambaliung di Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas PUPR-Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda.

Nanda sapaan akrab Kepala Dinas PUPR- Pera Kaltim mengatakan, pihaknya sudah mengalokasikan untuk perbaikan fisik jembatan ini dengan dana sebesar Rp 26 miliar dari APBD Provinsi Kaltim tahun 2023.

"Hasil kajian yang telah dilakukan, kondisi Jembatan Sambaliung memang sangat kritis makanya harus dilakukan percepatan perbaikan," kata Nanda Jumat (28/7/2023).

Diketahui, jembatan pertama yang dibangun sekitar 35 tahun lalu ini merupakan akses perekonomian Bumi Batiwakkal.

Nanda mengatakan, jembatan Sambaliung yang memiliki panjang 180 meter dan lebar badan jalan 6 meter (trotoar 0,5 meter x 2), menghubungkan enam kecamatan di Kabupaten Berau.

Kecamatan Sambaliung, Tabalar, Biatan, Talisayan, Batu Putih dan Biduk-biduk.

Kondisi Jembatan Sambaliung yang melintang di atas Sungai Kelay, sempat mengalami masalah dan dinilai bisa membahayakan masyarakat pengguna.

Pengerjaan perbaikan yang dilaksanakan Pemprov Kaltim melalui pihaknya kini ditarget selesai bulan September 2023.

"Sejak dioperasikan sekitar 35 tahun lalu, kondisinya sudah tidak bisa dilintasi karena mengalami kropos khususnya pada pondasi lantai jembatan," sebut Nanda.

Adapun tahapan pengerjaan mulai dari pondasi lantai jembatan pada Pier I dan II.

Kemudian pergantian lantai, pemasangan stringer dibawah lantai dan pemasangan plat bondek serta pengecoran.

"Paling kriris sudah kita lalui dengan perbaikan lantai jembatan, dan sampai saat ini, progresnya sangat bagus. Selanjutnya, finising dan pengecatan, pengaspalan dan pengecatan marka," terangnya.

Target penyelesaian perbaikan, sesuai kontrak akan dilakukan percepatan seperti sudah dilakukan pengecoran lantai jembatan yang ditargetkan empat bulan dan ternyata bisa dilakukan dalam dua bulan.

"Mudah-mudahan kegiatan lainnya bisa cepat juga. Sesuai kontrak dan akan resmi dioperasionalkan September ini oleh Pak Gubernur," ujarnya.

(*)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal