“Saya sangat bangga masih ada napak tilas ini. Melalui kegiatan ini, generasi muda akan tahu sejarah perjuangan para pejuang,” kata Isran Noor.
Lebih lanjut, Isran Noor mengatakan, kegiatan yang digelar Dinsos setiap tahun itu harus benar-benar dapat dijadikan wadah dalam membangkitkan semangat patriotisme.
Terutama mampu mentransformasi nilai-nilai kepahlawanan dan nilai-nilai sosial antara generasi pejuang dan generasi muda penerus bangsa.
Selain itu, generasi millenial juga mampu meneladani dan mengenang jasa para pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga mereka demi kemerdekaan Indonesia.
“Kegiatan Napak Tilas ini memiliki makna dan nilai-nilai perjuangan para pahlawan yang mesti diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga mampu menjadi spirit dan roh bagi pembangunan Kaltim,” ujar orang nomor satu di Benua Etam itu. (ADV / Kominfo Kaltim)