Sabtu, 23 November 2024

G30 S PKI - Daftar 7 Pahlawan Revolusi Korban PKI

Selasa, 27 September 2022 16:21

POTRET - Potret 7 pahlawan revolusi korban G30 S PKI/ Foto: Pikiran Rakyat

D.I. Panjaitan turut serta membentuk TKR dan ditetapkan sebagai Komandan Batalyon. Pada Agresi Militer Belanda II, dia bertindak sebagai pimpinan Perbekalan Perjuangan Pemerintahan Darurat RI (PDRI).

6. Mayjen Anumerta Sutoyo Siswomiharjo

Sutoyo Siswomiharjo lahir di Kebumen, Jawa Tengah, pada 28 Agustus 1922. Dia belajar di Balai Pendidikan Pegawai Tinggi di Jakarta, lalu jadi pegawai negeri di Kantor Kabupaten Purworejo.

Setelah kemerdekaan Indonesia, dia bergabung dengan TKR di bagian kepolisian, kemudian menjadi anggota Corps Polisi Militer (CPM). Disebabkan ketidaksetujuannya dengan pembentukan Angkatan Kelima PKI, Sutoyo diculik dan dibunuh pada 1 Oktober 1965.

7. Kapten Anumerta Pierre Andreas Tendean

Pierre Tendean adalah ajudan Jenderal A.H. Nasution. Dia lahir pada 21 Februari 1939 di Jakarta.

Pierre Tendean lulus dari Akademi Militer Jurusan Teknik pada 1962. Setelah dari sana, dia menjadi Komandan Peleton Batalyon Zeni Tempur 2 Komando Daerah Militer II/Bukit Barisan di Medan.

Pada waktu PKI mengepung rumah A.H. Nasution, dia ikut ditangkap dan dibunuh. Jenazahnya dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Selain tujuh Pahlawan Revolusi di atas, ada beberapa korban lain yang menjadi saksi peristiwa G30S/PKI. Beberapa di antaranya adalah AIP II Anumerta Karel Satsuit Tubun, Ade Irma Suryani (putri A.H. Nasution), Kolonel Anumerta Sugiyono, dan Kolonel Katamso Darmokusumo.

(redaksi)

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal