Jumat, 20 September 2024

Advertorial Pemkab Kukar

Aplikasi SIPDokTer, Bupati Kukar Bangga Inovasi Pelayanan RSUD AM Parikesit

Jumat, 24 Mei 2024 10:3

Bupati Kukar, Edi Damansyah saat menghadiri peluncuran Aplikasi Sistem Informasi Pelayanan Dokter Terintegrasi (SIPDokTer), di Ruang Auditorium Gedung Merak Lantai III RSUD AM Parikesit, Rabu (22/5/2024).

VONIS.ID - RSUD AM Parikesit Kutai Kartanegara (Kukar) resmi meluncurkan Aplikasi Sistem Informasi Pelayanan Dokter Terintegrasi (SIPDokTer) Rabu (22/5/2024).

Aplikasi SIPDokTer merupakan bentuk inovasi pelayanan kesehatan masyarakat di RSUD AM Parikesit.

Bupati Kukar, Edi Damansyah sangat mengapresiasi inovasi tersebut.

Sebab melalui aplikasi SIPDokTer, kinerja para tenaga medis bisa terukur dan memantik untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan sigap kepada masyarakat.

"Harapan saya dengan inovasi ini maka indikator penting yang selama ini sulit dicapai akan terjadi peningkatan dan yang lebih utama adalah adanya peningkatan kepuasan masyarakat terhadap mutu pelayanan publik rumah sakit," ungkap Edi Damansyah di Ruang Auditorium Gedung Merak Lantai III RSUD AM Parikesit.

Edi juga menyampaikan selamat dan ucapan terimakasih serta penghargaan bagi seluruh jajaran RSUD Aji Muhammad Parikesit atas inisiasi inovasi ini.

Tak lupa pula Bupati Kukar berterima kasih kepada Puslatbang KDOD RI yang juga memberi ruang bagi para peserta Diklat PKA sehingga muncul ide cemerlang dari peserta yang sangat membantu pemecahan masalah birokrasi serta membuka peluang inovasi yang seluas-luasnya serta meningkatkan soliditas kerjasama internal institusi.

"Membuat project perubahan tidak bisa dilakukan sendirian, Tantangan akan dihadapi oleh reformer dr. Santi Rini, Sp.BA dan mentor dr. Martina Yulianti, Sp.PD agar inovasi SIPDokTer yang sangat baik ini dapat terus dilanjutkan dan diperluas dalam milestone beberapa tahun ke depan," kata Edi Damansyah.

Edi berharap agar inovasi SIPDokTer ini dapat membawa pada tranformasi budaya serta berkontribusi pada peningkatan kinerja para dokter spesialis sehingga Indikator Kinerja Unit, Indikator Kinerja Individu SPM, INM, IMP dapat dicapai dan ditingkatkan.

Selain itu dan yang lebih penting adalah peningkatan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang dilakukan oleh rumah sakit

"Lakukan peningkatan kapasitas bagi tenaga kesehatan yang menggunakan aplikasi tersebut dan terus lakukan upaya monitoring secara periodik terhadap pemanfaatan aplikasi sehingga betul-betul dirasakan manfaatnya," ucapnya.

Bupati juga berharap sinergi dan kolaborasi yang telah terjalin positif sehingga mampu berkontribusi dalam pembangunan bidang kesehatan, untuk terus dirawat di Kukar.

"Hal ini penting karena pembangunan kesehatan di Kutai Kartanegara pada hakikatnya adalah pembangunan sumber daya manusia Kutai Kartanegara dan sumber daya manusia adalah modal dasar dalam pembangunan," pungkas Bupati.

(REDAKSI)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal