VONIS.ID - Keterlibatan perempuan dalam ranah politik masih minim. Bahkan untuk tingkat DPRD Kabupaten kota maupun di tingkat Provinsi masih jauh dari anggka 30 persen.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Noryani Sorayalita.
Oleh karenanya Noryani mengajak kaum perempuan untuk lebih aktif terlibat politik. Khususnya mengisi kursi legislatif.
"Keterwakilan perempuan yang duduk sebagai anggota DPRD di tingkat kabupaten/kota maupun Provinsi Kaltim masih jauh di bawah 30 persen," ujar Sorayalita kepada awak media, Jumat (19/8/2022).
Soraya sapaanya mengungkapkan, dari 30 persen kuota untuk perempuam dalam posisi politis rata-rata hanya 15,15 persen dalam tiga periode terakhir.
Total hanya 55 orang jumlah anggota DPRD Kaltim dari perempuan. Sedangkan di DPRD Kabupaten/kota rata-rata hanya 16,42 persen.
Berdasarkan data kependudukan Kaltim pada semester I tahun 2022 dengan total jumlah penduduk Kaltim yang laki-laki sebanyak 2.017.337 orang atau 52 persen dan perempuan 1.874.512 orang atau 48 persen.