VONIS.ID - Wadas Melawan! slogan yang terus menggema seantero Indonesia, mengenai kisah perlawanan masyarakat di Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, menolak penambangan.
Perlawanan masyarakat Wadas masih terus terjadi dan belum akan berakhir.
Rabu (26/7/2023), warga Wadas menggelar aksi di depan Rumah Aspirasi Relawan Ganjar di Jakarta.
Warga tergabung dalam Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas atau Gempadewa tersebut tetap menolak rencana penambangan batu andesit di kampung mereka.
Aksi tersebut juga merespons pernyataan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal penyelesaian polemik di Wadas saat berpidato di Rapat Kerja Nasional Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia di Makassar beberapa waktu lalu.
Dalam pidatonya, Ganjar menyebut para penolak tambang telah menerima ganti rugi Rp 11 miliar.
Rencana penambangan di Wadas telah memperlihatkan dampak lingkungan.
Desa Wadas telah dua kali dilanda banji berupa air bercampur lumpur yang berasal dari pembukaan akses menuju lokasi rencana pertambangan.
Akibat rencana pertambangan tersebut, tidak sedikit masyarakat terlibat bentrok dengan aparat.
Konflik antara aparat dengan warga di Desa Wadas berangkat dari rencana pembangunan Bendungan Bener di Kabupaten Purworejo.