VONIS.ID - Kepala Desa Kohod, Tangerang, Arsin bin Sanip, mendadak menjadi sorotan.
Arsin bin Sanip menjadi sorotan publik usai menolak perintah Presiden Prabowo Subianto untuk membongkar pagar laut di Kabupaten Tangerang, Banten.
Arsin diduga terlibat dalam pemasangan pagar bambu misterius di laut pesisir Teluknaga, Tangerang.
Di mana pagar sepanjang 30,16 kilometer tersebut terungkap dalam video viral yang menunjukkan Arsin memberikan arahan kepada pekerja.
Salah satu yang disorot publik, yakni soal harta kekayaanya.
Harta kekayaanya dianggap tidak wajar untuk seseorang yang menjabat sebagai kepala desa.
Kepala desa dan perangkat desa memiliki tanggung jawab yang besar dalam memberikan layanan kepada masyarakat, menjalankan program-program pemerintah, membangun dan mengembangkan desa.
Besaran gaji mereka diatur oleh Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 yang merupakan revisi kedua dari Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Menurut peraturan tersebut, gaji kepala desa ditetapkan sebesar 120% dari gaji BNS golongan ruang 2A, sedangkan sekretaris desa mendapat 110% dari gaji BNS golongan ruang 2A.
Gaji perangkat desa lainnya juga ditetapkan berdasarkan struktur organisasi pemerintahan desa.
Penghasilan kepala desa dan perangkat desa untuk adalah sebagai berikut:
1. Kepala desa: Rp3.526.640,00 per bulan
2. Sekretaris desa: Rp3.149.420,00 per bulan
3. Perangkat desa lainnya: Rp2.772.200,00 per bulan
Selain penghasilan tetap, kepala desa dan perangkat desa menerima berbagai tunjangan lainnya, antara lain tunjangan jabatan, kinerja, kesejahteraan, dan lainnya, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Besaran tunjangan ini ditetapkan oleh bupati atau walikota dengan mempertimbangkan kondisi keuangan daerah, beban kerja, dan tingkat kesulitan tugas kepala desa dan perangkat desa.
Berikut adalah daftar tunjangan yang diterima oleh kepala desa dan perangkat desa:
1. Tunjangan jabatan:
Rp500.000,00 per bulan untuk kepala desa,
Rp450.000,00 per bulan untuk sekretaris desa, dan
Rp400.000,00 per bulan untuk perangkat desa lainnya.
2. Tunjangan kinerja:
Rp300.000,00 per bulan untuk kepala desa,
Rp250.000,00 per bulan untuk sekretaris desa, dan
Rp200.000,00 per bulan untuk perangkat desa lainnya.
3. Tunjangan kesejahteraan:
Rp200.000,00 per bulan untuk kepala desa,
Rp150.000,00 per bulan untuk sekretaris desa, dan
Rp100.000,00 per bulan untuk perangkat desa lainnya.
4. Tunjangan lainnya:
Rp100.000,00 per bulan untuk kepala desa,
Rp75.000,00 per bulan untuk sekretaris desa, dan
Rp50.000,00 per bulan untuk perangkat desa lainnya. (*/Okezone)