Sabtu, 18 Mei 2024

Nasional

Kisah Tim Evakuasi Korban Ledakan Petasan di Blitar, Potongan Tubuh Berserakan, Hingga Temukan Jasad Tanpa Kepala

Minggu, 26 Februari 2023 8:11

KONDISI TERBARU - Kondisi usai terjadinya ledakan/ Foto: Polres Blitar Kota

Aliran listrik padam, membuat situasi makin mencekam.

Dengan berbekal lampu yang biasa untuk mengevakuasi korban bencana, ditambah head lamp yang terpasang di helm, para petugas berjibaku mencari tubuh korban ledakan dahsyat yang disebut-sebut akibat petasan ini.

"Pertama kami temukan jasad utuh di depan rumah. Kami langsung masukkan ke dalam kantong jenazah. Lalu kami berjalan ke depan lagi, di tengah jalan atau sebelah utara masjid, kami temukan lagi satu jasad. Tapi hanya separuh badan tanpa kepala," ungkap Lukman kepada detikJatim, Sabtu (25/2/2023).

Sekitar pukul 03.00 WIB, Lukman dan teman-temannya beristirahat sesaat.

Tenaga mereka terkuras karena harus membolak-balikkan reruntuhan rumah yang telah rata dengan tanah.

Karena di balik reruntuhan itu, banyak ditemukan serpihan bagian tubuh korban yang tercecer.

BPBD Kabupaten Blitar tidak sendirian dalam proses pencarian tubuh korban.

Beberapa relawan, warga sekitar dan menyusul anggota BPBD Pemprov Jatim juga turun langsung ke Blitar.

Usai subuh, tim gabungan kembali menemukan dua bagian tubuh korban yang tinggal separuh.

"Lokasi ketiga itu di utara sumber ledakan. Posisinya di tengah tegalan. Radius sekitar 150 meter. Kondisinya separuh badan dengan kepala bagian belakang sepertinya," akunya.

Pria berperawakan kecil yang sudah tergabung sebagai anggota Blitar Rescue tahun 2011 ini hanya bisa mengucapkan istighfar berulang kali.

Sejak menjadi relawan bencana, kemudian resmi sebagai petugas di BPBD Kabupaten Blitar tahun 2016, Lukman mengaku, proses evakuasi korban ledakan petasan di Sadeng meninggalkan kesan tersendiri selama berkarir di bidang ini.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal