Kamis, 2 Mei 2024

Mantan Sekda dan Kadispora PPU Dipenjara di Dua Lapas Berbeda

Senin, 31 Oktober 2022 18:23

Eks Bupati PPU, Abdul Gaffur Mas'ud (baju oranye kanan) di gedung merah putih, usai ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana rasuah. (HO)

Sedangkan terpidana Jusman yang resmi dinyatakan bersalah dengan pidana 4 tahun 6 bulan kurungan badan akan menjalani hukumannya di Lapas Klas IIA Balikpapan. 

"Sedangkan terpidana Jusman mennjalani pidana penjara di Lapas Kelas II A Balikpapan selama 4 tahun dan 6 bulan dikurangi masa penahanan. Pidana denda Rp300 juta dan uang pengganti Rp53 juta," tandasnya. 

Dalam perkaranya, AGM Cs terbukti menerima total Rp 5,7 miliar terkait pengaturan paket-paket pekerjaan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU Tahun Anggaran 2020-2021.

Rinciannya, AGM menerima Rp 1,85 miliar dari Ahmad Zuhdi alias Yudi, menerima Rp 250 juta dari Damis Hak, Achmad, Usriani alias Ani dan Husaini, menerima Rp 500 juta dari sembilan kontraktor yang mengerjakan proyek-proyek di Dinas PUPR Kabupaten PPU, dan menerima Rp 3,1 miliar dari beberapa perusahaan yang mengurus perizinan usaha di Kabupaten PPU.

AGM juga disebut menggunakan uang suap sebesar Rp 1 miliar untuk kepentingan Musda Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Timur. Dengan semua pembuktian hukum tersebut, AGM pun divonis pidana penjara selama 5 tahun 6 bulan dan pidana denda Rp 300 juta subsidair 4 bulan kurungan, dikenakan pidana tambahan dalam bentuk Uang Pengganti sebesar Rp 5,7 miliar subsidair kurungan penjara 3 tahun 6 bulan dan turut dicabut hak demokrasinya baik itu hak memilih maupun hak dipilih selama 3 tahun 6 bulan pasca menjalani pidana pokok. 

(redaksi)

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal