VONIS.ID, SAMARINDA - Belakangan ini, Publik dikhwatirkan dengan adanya kasus hepatitis akut misterius.
Satu kasus bergejala mirip hepatitis misterius ditemukan di Kaltim.
Namun Kemenkes memastikan, satu pasien anak meninggal dunia di RSUD AWS Samarinda, berada di kategori discarded atau disisihkan.
Hal ini berarti pasien di Samarinda, telah dinyatakan tidak terkait dengan kasus hepatitis akut.
Kemenkes menduga kasus kematian pasien diduga kuat disebabkan penyakit demam berdarah (DBD).
Kendati belum ditemukannya kasus hepatitis akut di Kaltim, namun upaya pencegahan harus tetap dilakukan.