VONIS.ID, SAMARINDA - Pemuda asal Jawa Barat berinisial MR, ditemukan meninggal tak wajar di Jalan Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda, Kalimantan Timur, pada Selasa (8/3/2022).
Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itu diduga depresi, sehingga tega mengakhiri hidupnya.
Dugaan depresi itu diungkapkan Tim Inafis Satreskrim Polresta Samarinda yang menemukan adanya surat wasiat dalam Bahasa Inggris sesaat setelah MR meninggal tak wajar.
"Hasil visum yang kami terima, korban murni mengakhiri hidupnya. Di tubuhnya tidak terdapat tanda-tanda kekerasan," ucap Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Senang melalui Kasubnit Inafis Aiptu Harry Cahyadi saat dikonfirmasi, Rabu (9/3/2022).
Setelah dilakukan visum, jenazah MR kini sudah dipulangkan ke kampung halamannya Sumedang, Jawa Barat, untuk selanjutnya dimakamkan oleh pihak keluarga.
"Korban ini memiliki anak dan istri di Jawa Barat, jadi korban akan dimakamkan di sana," imbuhnya.
Ditambahkan Aiptu Harry, korban yang diduga tidak kuat menjalani hidup karena depresi diderai banyak masalah.
Pria 35 tahun itu pergi merantau ke Samarinda, Kalimantan Timur, meninggalkan istri dan anaknya demi mencari pekerjaan.
Di Kota Tepian, MR bekerja sebagai kuli bangunan.
Selama dua bulan bekerja di proyek pembangunan dealer mobil, MR tidak pernah terlihat seperti memiliki permasalahan.