Lanjut dikatakannya, untuk meredam aksi demonstrasi Presiden Jokowi diminta harus bersikap tegas dan menyatakan bahwa dirinya tidak akan melanjutkan masa jabatan hingga 3 periode.
"Kemudian soal kenaikan BBM dan PPN pemerintah seharusnya membuat kebijakan yang bisa meringankan ekonomi masyarakat yang baru saja mulai bangkit dari terpaan pandemi. Bukan justru membuat keputusan yang justru menitik beratkan kepada masyarakat seperti saat ini," tekannya.
3 poin tersebut dijelaskannya menjadi dasar rekan-rekan mahasiswa untuk turun kejalan. Dengan tujuan agar para wakil rakyat di provinsi berjuluk Bumi Mulawarman juga turut andil merespon hal-hal yang menjadi keluhan titik berat masyarakat.
"Kami masih percaya bahwa DPRD adalah wakil rakyat bagi masyarakat Kaltim. Oleh karena itu kami meminta agar para DPRD bisa menerima, mengawal dan menyampaikan aspirasi kami hingga ke tingkat pusat," tandasnya.
(redaksi)