VONIS.ID - Rusia dikabarkan mengerahkan drone canggih buatan Iran untuk menyerang wilayah Ukraina.
Drone buatan Iran yang dikabarkan digunakan Rusia untuk menyerang Ukraina, yakni Arash-2, memiliki kemampuan lebih tinggi dibandingkan dengan Shahed-136.
Drone milik Iran yang bakal digunakan Rusia, sejatinya telah dirancang untuk menyerang Israel.
Komandan pasukan darat Iran, Brigadir Kioumars Heydari mengatakan, model ini memiliki akurasi panduan yang lebih tinggi.
Arash-2 memiliki muatan amunisi yang lebih besar daripada model drone Shahid-136 yang sudah digunakan di Ukraina.
Pakar Pusat Jurnalisme Militer-Politik Rusia, Boris Rozhin mencatat bahwa Iran sebenarnya memiliki banyak UAV menarik yang berbeda - pengintaian, serangan, kamikaze.
Pakar militer percaya bahwa Rusia perlu mengembangkan produksi senjata jenis ini sendiri.
Negara ini perlu mengembangkan drone sendiri dan mulai memproduksi drone asing berlisensi.