Pertemuan antar diplomat itu berlangsung usai Korut meluncurkan rudal balistik antarbenua (ICBM), Hwasong-17 pada pekan lalu.
Rudal tersebut meluncur hingga ketinggian maksimum 6.040 km dan terbang sejauh 999 km.
Peluru kendali itu mendarat secara akurat di area yang telah ditentukan di Laut Timur, atau Laut Jepang.
Salah satu pejabat Jepang mengatakan rudal tersebut bisa mencapai daratan Amerika.
Korut belakangan kerap melakukan uji coba rudal.
Beberapa waktu lalu, dalam tiga hari mereka disebut meluncurkan hingga 80 rudal.
(redaksi)