Karena mengalami luka bakar yang cukup parah, Lulik dan anaknya langsung dilarikan ke RSUD AW Syahranie untuk mendapatkan pertolongan pertama.
Lanjut Yosep, akibat dari ledakan yang dipicu oleh tabung gas 12 kilo berwarna pink itu, seluruh bagian rumah tetangganya itu hancur porak poranda.
“Atap rumah jebol, dinding dapur jebol, kamar jebol. Dan partisi ruangan depan hancur semua,” paparnya.
Dari peristiwa tersebut, pihak kepolisian masih mencari tahu apa penyebab pasti dari kejadian itu.
Tim Inafis Polresta Samarinda bersama Polsek Sungai Pinang masih melakukan olah TKP dan penyelidikan lebih lanjut.
Khususnya mencari sebab pasti tabung elpiji jenis Bright Gas seberat 12 Kilogram itu bisa meledak dan menyebabkan dua korban mengalami luka bakar.
(redaksi)