Jumat, 27 September 2024

KPU Kaltim

Upaya Ciptakan Daftar Pemilih yang Akurat di Pilkada Tahun 2024, KPU Kaltim Bedah soal Data Ganda dan Invalid

Selasa, 10 September 2024 19:10

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur mengadakan Rapat Koordinasi Analisis Data Ganda dan Invalid untuk Persiapan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tahun 2024 pada tanggal 7 - 9 September 2024./ foto: Ist

VONIS.ID -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Koordinasi Analisis Data Ganda Dan Invalid Guna Persiapan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tahun 2024 bersama KPU Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Timur yang diselenggarakan di Grand Equator Hotel, Kota Bontang dari tanggal 7 hingga 9 September 2024.

Ketua Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Kaltim, Iffa Rosita, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan upaya menyeluruh untuk memastikan seluruh data pemilih sementara (DPS) di tingkat kabupaten/kota akurat dan terkini.

“Kami melakukan pencermatan terhadap DPS karena pergerakan data pemilih sangat fluktuatif, terutama di daerah-daerah yang mengalami perubahan administrasi penduduk,” katanya.

Ia menambahkan bahwa salah satu fokus utama Rakor tersebut adalah mengidentifikasi penyebab data ganda dan invalid, seperti kesalahan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Nomor Kartu Keluarga (NKK), serta memastikan semua pemilih terdaftar di Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang sesuai, termasuk TPS lokasi khusus.

“Setiap tengah malam, data pemilih terus diperbarui. Jadi, kami harus terus menganalisis alasan di balik data yang tidak valid, apakah karena pemilih pindah domisili, atau ada kesalahan dalam pencatatan NIK dan NKK,” jelasnya.

Proses verifikasi ini juga dilakukan secara daring, berkoordinasi dengan provinsi-provinsi lain untuk membandingkan data pemilih yang mungkin terdaftar ganda atau tidak terdaftar sama sekali.

Sejauh ini, KPU Kaltim berhasil mengurangi data ganda dari 2.636 menjadi 825 kasus, sementara data invalid terkait NIK tersisa 6 kasus, NKK 8 kasus, dan satu kasus pemilih di bawah umur yang segera diperbaiki.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal